Mitsubishi Expander, MPV Murah yang Siap Tantang Avanza

Jeng jeng!! Finally, Mitsubishi memperkenalkan juga mobil Low MPV ke khalayak umum di Indonesia yaitu Mitsubishi Expander yang pada tahun lalu masih berupa konsep dan diberi nama dengan Mitsubishi XM Concept. Mobil besutan Mitsubishi ini hadir dengan visi gabungan antara MPV dan SUV atau lebih kurang seperti sebuah mobil tujuh penumpang dengan tampang seperti SUV.  Ya mirip-mirip BR-V mungkin lah ya, tapi masuk pasar Low MPV.

Mitsubishi Expander sudah diluncurkan pada tanggal 24 Juli 2017, namun hanya sebatas peluncuran biasa saja sebatas pengenalan produk tanpa ada informasi harga ataupun nama Resmi. Untuk harga dan nama resmi, rencananya akan diberitahukan pada event Gaikindo Indonesia International Motor Show (GIIAS) 2017.

Rencananya mobil MPV murah dari pabrik berlogo Tiga Berlian ini akan dipasarkan di GIIAS 2017. Dan tentunya akan siap menghadapi para pesaingnya seperti Avanza, Xenia dengan dominasi yang sudah lebih dari 13 tahun, Ertiga Diesel Hybrid yang meluncur awal tahun serta Honda Mobilio Facelift 2017 yang juga sudah hadir, Spin, Livina dan mungkin juga duet Toyota Calya dan Daihatsu Sigra yang bermain kelas LCGC (tapi kayaknya gak bisa deh..hehe).

Kehadirannya memang sudah direncanakan secara matang oleh Mitsubishi, bahkan mereka juga membuka pabrik perakitan baru di Indonesia untuk memproduksi Expander ini dan juga Pajero Sport.

Versi Produksi

Versi Concept

Secara desain Mitsubishi Expander ini terlihat hampir mirip dengan versi konsepnya, dan hal ini tentu sangat membuat para pecinta otomotif semakin tertarik untuk meminangnya. Berikut ulasan lengkapnya:

Desain
Dari tampangnya sangat terlihat modern dan futuristic, apalagi dengan facial bergaya Dynamic Shield yang sudah hadir pada New Pajero. Bagian depan  atas terdapat 3 bilah grill hitam melintang yang menyambung dengan DRL berbentuk tajam atau menyipit. Sedangkan bagian depan tengahnya terlihat grill hitam yang diapit dengan lampu utama . Dan pada bagian bawahnya terdapat list berwarna abu-abu dilengkapi dengan fog lamp ala sebuah crossover.

Bagian sampingnya terdapat beberapa garis tajam yang menyambung dengan lampu belakang (ya mirip-mirip honda Jazz kalo diperhatikan) .Velg 16 inchi dengan model kipas 5 palang juga membuat tampilannya makin keren. Dan bagian atapnya menggunakan kaca di hampir semua bagiannya yang berfungsi sebagai panoramic roof.

Beralih ke bagian buritannya, Lampu stop lamp dengan model lampu kekinian juga terlihat menarik, dibagian bawahnya juga dilengkapi dengan bemper bergaya crossover yang diapit dengan reflektor.

Salah satu keunggulannya dari kompetitior adalah ground clearance terbaik dikelasnya yakni 205mm. serta dimensinya lebih lega dari small MPV dikelasnya yakni 4.475 x 1.750 x 1.700mm.

Interior
Masuk ke dalam kabinnya, dominasi warna hitam dan putih terlihat pada dashboard dan juga roda kemudinya. Terdapat head unit touchscreen dan juga beberapa tombol AC dibagian tengah dashboard. Panel MID juga memiliki desain yang menarik dan terlihat futuristic. Bagian setir juga terdapat tombol-tombol pengaturan. Visibilitasnya dari bagian depan juga sangat bagus.

Kabinnya juga bisa memuat tujuh penumpang dengan aman. Ruang dan jarak kepala yang lega sampai baris ketiga. Namun atapnya masih tetap menggunakan plat biasa dan berbeda dengan versi konsep yang memiliki atap yang terbuat dari kaca, panoramic roof full abis nih layaknya sebuah aquarium, tapi konsepnya menurut saya sangat menarik dan keren.

Selain itu juga ada fitur keyless Operation System (KOS) yang berfungsi untuk membuka pintu dan menyalakan mesin dari jauh. Fitur KOS ini juga bisa menyalakan lampu dengan menekan tombol dan berfungsi saat mencari parkir mobil. Selain itu ada juga fitur yang membuat lampu utama tetap menyala selama 30 detik saat keluar dari mobil pada malam hari.

Versi Concept

Mesin
Mesin yang akan digunakan oleh Expander ini tentunya masih berkisar 1.5 liter karena bermain di kelas Low MPV, yaitu mesin bensin 1.5L dengan teknologi MIVEC Mitsubishi Innovative Valve Timing Electronic Control dengan penggerak roda depan dan diklaim irit dengan pilihan transmisi otomatis dan manual. Untuk susunan rangka bodinya menerapkan sistem monokok yaitu sasis dan rangka mobil di buat menyatu sehingga bodi menjadi lebih kuat. Selain itu dengan sistem ini handling juga lebih enak dan hemat bahan bakar karena bobotnya juga ringan.

Untuk produksi massalnya akan dimulai pada Oktober 2017 di pabrik Mitsubishi yang berlokasi di Cikarang, Jawa Barat.

Render Mitsubishi XM versi Produksi

Tampilan versi produksi untuk  Mitsubishi XM terlihat di sebuah akun media sosial RBA Design, yang merupakan desainer digital lokal.

Ini dia video first look Mitsubishi XM Concept yang diambil dari autonetmagz:

Dalam akunnya terlihat Mitsubishi XM dengan atap sewarna dengan body, spion dan handle pintu yang terlihat normal.

Mitsubishi XM Versi Produksi Tertangkap Kamera Saat pengujian

Diambil dari salah satu media, pihak Mitsubishi ternyata sedang melakukan ujicoba XM versi produksi di daerah Bandung. Dengan balutan kamuflase yang menutupi seluruh bodynya.

foto:rametech.com

Dari foto diatas bisa diambil beberapa kesimpulan bahwa:

- Terlihat Grill yang masih menggunakan desain Dynamic Shield yang merupakan ciri khas desain dari Mitsubishi
- Ground Clearance nya lebih rendah dari versi concept.
- Profil ban terlihat kecil dari versi konsep (diameter 18 inci), kemungkinan bisa dengan diameter 15 atau 18 inci.
- Spion biasa, dan tidak menggunakan versi konsep yang didukung dengan kamera.

Bagi yang ingin booking, Mitsubishi sudah buka pemesanan Expander ini di ajang IIMS 2017. Harga yang ditawarkan berada pada Rp 189 hingga Rp 246 jutaan.

 Jangan lupa sampaikan komentarmu mengenai Expander dibawah ini ya. Sapa tau dibaca sama petinggi Mitsubishi di Indonesia..hehehe.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: